Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
BeritaBerita Utama

Tiga Tantangan Berat Ze Gomes di Markas Malut United

×

Tiga Tantangan Berat Ze Gomes di Markas Malut United

Share this article
Example 468x60

Arema FC menatap laga berat pekan ke-25 BRI Liga 1 melawan Malut United di Stadion Kie Raha, Ternate. Kedua tim sama-sama mengantongi 36 poin, namun Malut United sedang dalam performa apik di kandang, sukses mengalahkan Persik Kediri, Borneo FC, dan PSS Sleman dalam tiga laga terakhir. Kemenangan atas Malut United sangat krusial bagi Arema FC untuk mendekati lima besar klasemen. Namun, misi ini dihadapkan pada tiga tantangan besar bagi pelatih Ze Gomes.

Pertama, absennya striker andalan, Dalberto Luan, akibat akumulasi kartu kuning. Luan merupakan top skor Arema dengan 12 gol. Ze Gomes harus memutar otak mencari pengganti yang mampu mengisi kekosongan tersebut. Charles Lokolingoy (8 gol) menjadi pilihan paling logis, namun konsistensi Lokolingoy, Dedik Setiawan, dan M. Rafli patut dipertanyakan. Pilihan formasi pun menjadi dilema, mengingat Ze Gomes lebih sering memainkan dua striker.

Example 300x600

Kedua, rekor tandang Ze Gomes yang buruk. Sejak menangani Arema FC, ia belum sekalipun meraih poin dalam laga tandang. Dua kekalahan beruntun melawan Dewa United dan Borneo FC menjadi catatan negatif yang harus segera dihapus. Ironisnya, Arema FC justru tampil sebagai tim jago tandang di putaran pertama dengan catatan lima kemenangan dan dua imbang. Tekanan dari Aremania pun tak bisa dipungkiri, mengingat pelatih sebelumnya, Joel Cornelli, dinilai lebih sukses dalam laga tandang.

Ketiga, faktor waktu pertandingan yang cukup ekstrem. Laga melawan Malut United akan dihelat larut malam pukul 21.30 WIT, bertepatan dengan bulan Ramadan. Para pemain harus berpuasa seharian sebelum bertanding. Adaptasi terhadap waktu pertandingan dan kondisi fisik pemain menjadi kunci keberhasilan Arema FC. Ze Gomes berencana menggelar latihan resmi di Stadion Kie Raha pada malam hari untuk membiasakan pemain dengan situasi tersebut.

Singkatnya, laga melawan Malut United menjadi ujian sesungguhnya bagi Ze Gomes dan Arema FC. Kemampuannya mengatasi tiga tantangan berat ini akan menentukan peluang Arema FC untuk meraih kemenangan dan memperbaiki posisi di klasemen BRI Liga 1.

Arema FC menatap laga berat pekan ke-25 BRI Liga 1 melawan Malut United di Stadion Kie Raha, Ternate. Kedua tim sama-sama mengantongi 36 poin, namun Malut United sedang dalam performa apik di kandang, sukses mengalahkan Persik Kediri, Borneo FC, dan PSS Sleman dalam tiga laga terakhir. Kemenangan atas Malut United sangat krusial bagi Arema FC untuk mendekati lima besar klasemen. Namun, misi ini dihadapkan pada tiga tantangan besar bagi pelatih Ze Gomes.

Pertama, absennya striker andalan, Dalberto Luan, akibat akumulasi kartu kuning. Luan merupakan top skor Arema dengan 12 gol. Ze Gomes harus memutar otak mencari pengganti yang mampu mengisi kekosongan tersebut. Charles Lokolingoy (8 gol) menjadi pilihan paling logis, namun konsistensi Lokolingoy, Dedik Setiawan, dan M. Rafli patut dipertanyakan. Pilihan formasi pun menjadi dilema, mengingat Ze Gomes lebih sering memainkan dua striker.

Kedua, rekor tandang Ze Gomes yang buruk. Sejak menangani Arema FC, ia belum sekalipun meraih poin dalam laga tandang. Dua kekalahan beruntun melawan Dewa United dan Borneo FC menjadi catatan negatif yang harus segera dihapus. Ironisnya, Arema FC justru tampil sebagai tim jago tandang di putaran pertama dengan catatan lima kemenangan dan dua imbang. Tekanan dari Aremania pun tak bisa dipungkiri, mengingat pelatih sebelumnya, Joel Cornelli, dinilai lebih sukses dalam laga tandang.

Ketiga, faktor waktu pertandingan yang cukup ekstrem. Laga melawan Malut United akan dihelat larut malam pukul 21.30 WIT, bertepatan dengan bulan Ramadan. Para pemain harus berpuasa seharian sebelum bertanding. Adaptasi terhadap waktu pertandingan dan kondisi fisik pemain menjadi kunci keberhasilan Arema FC. Ze Gomes berencana menggelar latihan resmi di Stadion Kie Raha pada malam hari untuk membiasakan pemain dengan situasi tersebut.

Singkatnya, laga melawan Malut United menjadi ujian sesungguhnya bagi Ze Gomes dan Arema FC. Kemampuannya mengatasi tiga tantangan berat ini akan menentukan peluang Arema FC untuk meraih kemenangan dan memperbaiki posisi di klasemen BRI Liga 1.

Sumber : https://www.bola.com/indonesia/read/5942182/3-tantangan-pelatih-arema-fc-di-markas-malut-united-pertama-kali-main-larut-malam-belum-pernah-dapat-poin-tandang

Example 300250
Example 120x600

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *