Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
BeritaBerita Utama

PSIM Yogyakarta Kembali ke Liga 1 Setelah 18 Tahun Penantian

×

PSIM Yogyakarta Kembali ke Liga 1 Setelah 18 Tahun Penantian

Share this article
Example 468x60

PSIM Yogyakarta sukses mengakhiri penantian panjang selama 18 tahun untuk kembali berkompetisi di Liga 1. Kemenangan 2-1 atas PSPS Pekanbaru pada laga pamungkas Grup X babak 8 besar Pegadaian Liga 2 2024/2025 di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta, Senin (17/2/2025), memastikan tiket promosi bagi Laskar Mataram. Dengan raihan 15 poin, PSIM menjadi juara grup dan akan menghadapi Bhayangkara FC di final Liga 2 pada 25 Februari 2025. Keberhasilan ini disambut antusias oleh ribuan suporter yang melakukan konvoi ke Tugu Pal Putih, Yogyakarta, untuk merayakannya. Terakhir kali PSIM berkompetisi di kasta tertinggi sepak bola Indonesia adalah pada musim 2007/2008. Sejak saat itu, tim yang didukung oleh Brajamusti dan The Maident ini beberapa kali gagal promosi, termasuk pada play-off 2011/2012 dan Liga 2 2021. Sukses PSIM kali ini dikaitkan dengan perekrutan pemain yang tepat, termasuk bomber Brasil, Rafinha, yang telah mencetak 19 gol dari 21 laga dan menjadi top skor sementara Liga 2. Sebagai klub bersejarah yang menjadi bagian dari pembentukan PSSI pada tahun 1929, kembalinya PSIM ke Liga 1 menandai momen penting bagi sepak bola Yogyakarta dan Indonesia.

PSIM Yogyakarta sukses mengakhiri penantian panjang selama 18 tahun untuk kembali berkompetisi di Liga 1. Kemenangan 2-1 atas PSPS Pekanbaru pada laga pamungkas Grup X babak 8 besar Pegadaian Liga 2 2024/2025 di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta, Senin (17/2/2025), memastikan tiket promosi bagi Laskar Mataram. Dengan raihan 15 poin, PSIM menjadi juara grup dan akan menghadapi Bhayangkara FC di final Liga 2 pada 25 Februari 2025. Keberhasilan ini disambut antusias oleh ribuan suporter yang melakukan konvoi ke Tugu Pal Putih, Yogyakarta, untuk merayakannya. Terakhir kali PSIM berkompetisi di kasta tertinggi sepak bola Indonesia adalah pada musim 2007/2008. Sejak saat itu, tim yang didukung oleh Brajamusti dan The Maident ini beberapa kali gagal promosi, termasuk pada play-off 2011/2012 dan Liga 2 2021. Sukses PSIM kali ini dikaitkan dengan perekrutan pemain yang tepat, termasuk bomber Brasil, Rafinha, yang telah mencetak 19 gol dari 21 laga dan menjadi top skor sementara Liga 2. Sebagai klub bersejarah yang menjadi bagian dari pembentukan PSSI pada tahun 1929, kembalinya PSIM ke Liga 1 menandai momen penting bagi sepak bola Yogyakarta dan Indonesia.

Example 300x600

Sumber : https://www.bola.com/indonesia/read/5926846/akhir-penantian-18-tahun-psim-yogyakarta-lolos-ke-liga-1-musim-depan

Example 300250
Example 120x600

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *