Jelang pertandingan krusial Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Australia dan Bahrain, kiper naturalisasi Maarten Paes menunjukkan performa yang menarik perhatian. Meskipun FC Dallas, klubnya di Major League Soccer (MLS), harus mengakui keunggulan Colorado Rapids dengan skor 3-2, penampilan Paes tetap patut diapresiasi.
Dalam pertandingan tersebut, gawang Paes dibobol tiga kali oleh Colorado Rapids. Keegan Rosenberry mencetak gol pembuka, sementara Rafael Navarro mencetak dua gol. Namun, Paes juga mencatatkan dua penyelamatan penting yang mencegah kekalahan lebih telak bagi timnya dan mengamankan satu poin berharga di laga tandang. Ini bukan kali pertama Paes menunjukkan kehebatannya di bawah mistar gawang. Pada pertandingan MLS sebelumnya, ia juga mencatatkan dua penyelamatan saat FC Dallas menang 2-1 atas Houston Dynamo.
Paes masih memiliki dua pertandingan MLS tersisa sebelum bergabung kembali dengan Timnas Indonesia. Ia akan membela FC Dallas melawan Chicago Fire dan Vancouver Whitecaps. Setelah itu, kiper berusia 27 tahun ini diprediksi akan menjadi bagian penting dari skuad Garuda untuk menghadapi tantangan berat melawan Australia dan Bahrain. Sejak debutnya bersama Timnas Indonesia pada September 2024, Paes telah tampil dalam enam pertandingan, mencatatkan dua clean sheet dan kebobolan sembilan gol. Rekor tersebut menunjukkan konsistensi dan kualitasnya yang terus berkembang.
Pertandingan melawan Australia di Sydney Football Stadium pada 20 Maret 2025 dan melawan Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno lima hari kemudian akan menjadi ujian sesungguhnya bagi Paes dan Timnas Indonesia. Performa apik Paes di MLS memberikan secercah optimisme bagi para pendukung Timnas Indonesia yang berharap skuad Garuda dapat meraih hasil maksimal di babak kualifikasi Piala Dunia. Pertandingan-pertandingan tersebut akan menentukan langkah Timnas Indonesia untuk melaju ke putaran berikutnya.
Jelang pertandingan krusial Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Australia dan Bahrain, kiper naturalisasi Maarten Paes menunjukkan performa yang menarik perhatian. Meskipun FC Dallas, klubnya di Major League Soccer (MLS), harus mengakui keunggulan Colorado Rapids dengan skor 3-2, penampilan Paes tetap patut diapresiasi.
Dalam pertandingan tersebut, gawang Paes dibobol tiga kali oleh Colorado Rapids. Keegan Rosenberry mencetak gol pembuka, sementara Rafael Navarro mencetak dua gol. Namun, Paes juga mencatatkan dua penyelamatan penting yang mencegah kekalahan lebih telak bagi timnya dan mengamankan satu poin berharga di laga tandang. Ini bukan kali pertama Paes menunjukkan kehebatannya di bawah mistar gawang. Pada pertandingan MLS sebelumnya, ia juga mencatatkan dua penyelamatan saat FC Dallas menang 2-1 atas Houston Dynamo.
Paes masih memiliki dua pertandingan MLS tersisa sebelum bergabung kembali dengan Timnas Indonesia. Ia akan membela FC Dallas melawan Chicago Fire dan Vancouver Whitecaps. Setelah itu, kiper berusia 27 tahun ini diprediksi akan menjadi bagian penting dari skuad Garuda untuk menghadapi tantangan berat melawan Australia dan Bahrain. Sejak debutnya bersama Timnas Indonesia pada September 2024, Paes telah tampil dalam enam pertandingan, mencatatkan dua clean sheet dan kebobolan sembilan gol. Rekor tersebut menunjukkan konsistensi dan kualitasnya yang terus berkembang.
Pertandingan melawan Australia di Sydney Football Stadium pada 20 Maret 2025 dan melawan Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno lima hari kemudian akan menjadi ujian sesungguhnya bagi Paes dan Timnas Indonesia. Performa apik Paes di MLS memberikan secercah optimisme bagi para pendukung Timnas Indonesia yang berharap skuad Garuda dapat meraih hasil maksimal di babak kualifikasi Piala Dunia. Pertandingan-pertandingan tersebut akan menentukan langkah Timnas Indonesia untuk melaju ke putaran berikutnya.