Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
BeritaBerita Utama

Ruben Amorim: Manajer Manchester United Terburuk Era Pasca-Ferguson?

×

Ruben Amorim: Manajer Manchester United Terburuk Era Pasca-Ferguson?

Share this article
Example 468x60

Pelatih Manchester United, Ruben Amorim, tengah menghadapi sorotan tajam setelah mencatatkan rekor buruk dalam 14 pertandingan Liga Inggris. Siapa yang bertanggung jawab atas performa buruk ini? Tentu saja, Amorim sendiri. Apa yang membuatnya menjadi sorotan? Statistiknya menunjukkan rasio kemenangan hanya 28% dengan poin per pertandingan (PPG) hanya 1,00. Kapan hal ini terjadi? Baru beberapa bulan menjabat, Amorim sudah dinobatkan sebagai manajer MU terburuk sejak Sir Alex Ferguson pensiun 12 tahun lalu. Di mana peristiwa ini terjadi? Di Old Trafford, markas Manchester United. Mengapa performanya begitu buruk? Amorim bahkan mencatatkan rekor yang lebih buruk daripada manajer-manajer MU sebelumnya seperti Stuart Pearce dan Kevin Keegan di era Manchester City sebelum akuisisi. Bagaimana dampaknya? Rekor ini membuat posisinya di kursi kepelatihan MU menjadi pertanyaan besar, bahkan menyamai rekor Frank Clark yang berakhir dengan degradasi Manchester City. Perbandingan dengan manajer lain di klub-klub besar Premier League juga menunjukkan peringkat terendah untuk Amorim, terletak di posisi terburuk dalam daftar 10 manajer terburuk berdasarkan rasio kemenangan, mengalahkan nama-nama seperti Roy Hodgson (Liverpool), Graham Potter (Chelsea), dan Mark Hughes (Manchester City). Daftar tersebut juga termasuk nama-nama seperti Nuno Espirito Santo (Tottenham), Kenny Dalglish (Liverpool), Ange Postecoglou (Tottenham), Frank Lampard (Chelsea), Ralf Rangnick (Manchester United), Jose Mourinho (Tottenham), dan Mauricio Pochettino (Chelsea), yang semuanya memiliki rasio kemenangan dan PPG yang lebih baik daripada Amorim.

Pelatih Manchester United, Ruben Amorim, tengah menghadapi sorotan tajam setelah mencatatkan rekor buruk dalam 14 pertandingan Liga Inggris. Siapa yang bertanggung jawab atas performa buruk ini? Tentu saja, Amorim sendiri. Apa yang membuatnya menjadi sorotan? Statistiknya menunjukkan rasio kemenangan hanya 28% dengan poin per pertandingan (PPG) hanya 1,00. Kapan hal ini terjadi? Baru beberapa bulan menjabat, Amorim sudah dinobatkan sebagai manajer MU terburuk sejak Sir Alex Ferguson pensiun 12 tahun lalu. Di mana peristiwa ini terjadi? Di Old Trafford, markas Manchester United. Mengapa performanya begitu buruk? Amorim bahkan mencatatkan rekor yang lebih buruk daripada manajer-manajer MU sebelumnya seperti Stuart Pearce dan Kevin Keegan di era Manchester City sebelum akuisisi. Bagaimana dampaknya? Rekor ini membuat posisinya di kursi kepelatihan MU menjadi pertanyaan besar, bahkan menyamai rekor Frank Clark yang berakhir dengan degradasi Manchester City. Perbandingan dengan manajer lain di klub-klub besar Premier League juga menunjukkan peringkat terendah untuk Amorim, terletak di posisi terburuk dalam daftar 10 manajer terburuk berdasarkan rasio kemenangan, mengalahkan nama-nama seperti Roy Hodgson (Liverpool), Graham Potter (Chelsea), dan Mark Hughes (Manchester City). Daftar tersebut juga termasuk nama-nama seperti Nuno Espirito Santo (Tottenham), Kenny Dalglish (Liverpool), Ange Postecoglou (Tottenham), Frank Lampard (Chelsea), Ralf Rangnick (Manchester United), Jose Mourinho (Tottenham), dan Mauricio Pochettino (Chelsea), yang semuanya memiliki rasio kemenangan dan PPG yang lebih baik daripada Amorim.

Example 300x600

Sumber : https://www.bola.com/inggris/read/5926625/urutan-10-manajer-klub-big-6-premier-league-terburuk-berdasarkan-rasio-kemenangan-cv-ruben-amorim-ternoda

Example 300250
Example 120x600

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *