PSSI di ambang pengumuman Direktur Teknik barunya. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menargetkan pengumuman resmi akan dilakukan pada 28 Februari 2025. Posisi ini kosong sejak Indra Sjafri ditunjuk sebagai pelatih Timnas U-20 pada Agustus 2023. Thohir menjelaskan bahwa prosesnya berjalan lebih lambat dari yang diharapkan, karena masih dalam tahap negosiasi intensif dengan calon yang telah dipilih.
Thohir mengungkapkan bahwa negosiasi berfokus pada kontrak kerja, deskripsi pekerjaan, dan beban tanggung jawab yang akan diemban Direktur Teknik mendatang. Meskipun proposal kontrak telah dikirimkan tiga hari sebelumnya, respon dari calon masih ditunggu. Optimisme tetap terpancar dari Thohir, yang berharap kesepakatan final akan tercapai pada Senin, 24 Februari 2025. Jika kesepakatan tercapai, pengumuman resmi akan dilakukan pada tanggal 27 atau 28 Februari 2025.
Sebelumnya, nama Frank Wormuth, seorang pelatih asal Jerman yang pernah menjadi konsultan pelatih Timnas U-17, sempat dipertimbangkan untuk mengisi posisi tersebut. Namun, PSSI akhirnya memilih untuk bernegosiasi dengan kandidat lain yang hingga saat ini masih dirahasiakan identitasnya.
Menurut panduan FIFA, Direktur Teknik memiliki peran krusial dalam pengembangan sepak bola nasional. Tugasnya meliputi perencanaan dan pelaksanaan program pengembangan teknis, peningkatan jumlah pemain, pengembangan sepak bola usia muda dan perempuan, serta peningkatan kualitas pendidikan pelatih. Dengan adanya program pengembangan FIFA Forward 2.0, peran Direktur Teknik semakin penting dalam proses analisis, perencanaan, dan pemantauan berbagai proyek. Oleh karena itu, pemilihan kandidat yang tepat menjadi sangat vital bagi kemajuan sepak bola Indonesia.
PSSI di ambang pengumuman Direktur Teknik barunya. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menargetkan pengumuman resmi akan dilakukan pada 28 Februari 2025. Posisi ini kosong sejak Indra Sjafri ditunjuk sebagai pelatih Timnas U-20 pada Agustus 2023. Thohir menjelaskan bahwa prosesnya berjalan lebih lambat dari yang diharapkan, karena masih dalam tahap negosiasi intensif dengan calon yang telah dipilih.
Thohir mengungkapkan bahwa negosiasi berfokus pada kontrak kerja, deskripsi pekerjaan, dan beban tanggung jawab yang akan diemban Direktur Teknik mendatang. Meskipun proposal kontrak telah dikirimkan tiga hari sebelumnya, respon dari calon masih ditunggu. Optimisme tetap terpancar dari Thohir, yang berharap kesepakatan final akan tercapai pada Senin, 24 Februari 2025. Jika kesepakatan tercapai, pengumuman resmi akan dilakukan pada tanggal 27 atau 28 Februari 2025.
Sebelumnya, nama Frank Wormuth, seorang pelatih asal Jerman yang pernah menjadi konsultan pelatih Timnas U-17, sempat dipertimbangkan untuk mengisi posisi tersebut. Namun, PSSI akhirnya memilih untuk bernegosiasi dengan kandidat lain yang hingga saat ini masih dirahasiakan identitasnya.
Menurut panduan FIFA, Direktur Teknik memiliki peran krusial dalam pengembangan sepak bola nasional. Tugasnya meliputi perencanaan dan pelaksanaan program pengembangan teknis, peningkatan jumlah pemain, pengembangan sepak bola usia muda dan perempuan, serta peningkatan kualitas pendidikan pelatih. Dengan adanya program pengembangan FIFA Forward 2.0, peran Direktur Teknik semakin penting dalam proses analisis, perencanaan, dan pemantauan berbagai proyek. Oleh karena itu, pemilihan kandidat yang tepat menjadi sangat vital bagi kemajuan sepak bola Indonesia.