Surabaya, 18 Februari 2025 – Persebaya Surabaya akhirnya memetik kemenangan perdana di tahun 2025 setelah menaklukkan PSBS Biak dengan skor tipis 1-0 pada laga pekan ke-23 BRI Liga 1 2024/2025 di Stadion Gelora Bung Tomo (15/2/2025). Kemenangan ini mengakhiri rentetan enam pertandingan tanpa kemenangan bagi Bajul Ijo. Gol tunggal dicetak Bruno Moreira pada menit ke-55 memanfaatkan umpan Francisco Rivera. Keberhasilan ini terasa istimewa karena diraih tanpa kehadiran pelatih kepala, Paul Munster, yang terkena akumulasi kartu. Asisten pelatih, Uston Nawawi, sukses memimpin tim dan menjalankan strategi yang disiapkan Munster, yang tetap memberikan motivasi dari luar lapangan. Motivasi tersebut, menurut gelandang Andre Oktaviansyah, berupa ultimatum “menang atau mati” untuk mengangkat mental tim. Selain itu, dukungan penuh dari suporter setia Bonek juga menjadi faktor penting kebangkitan Persebaya, setelah sebelumnya Bonek sempat melontarkan kritik keras atas performa buruk tim. Flavio Silva, penyerang Persebaya, pun menyampaikan rasa terima kasihnya atas dukungan tanpa henti tersebut. Meskipun perjuangan masih panjang, kemenangan ini mengangkat Persebaya ke posisi runner-up klasemen sementara dengan 41 poin dan membangkitkan semangat juang tim menghadapi laga selanjutnya melawan Dewa United di Stadion Pakansari, Bogor, Jumat (21/2/2025).
Surabaya, 18 Februari 2025 – Persebaya Surabaya akhirnya memetik kemenangan perdana di tahun 2025 setelah menaklukkan PSBS Biak dengan skor tipis 1-0 pada laga pekan ke-23 BRI Liga 1 2024/2025 di Stadion Gelora Bung Tomo (15/2/2025). Kemenangan ini mengakhiri rentetan enam pertandingan tanpa kemenangan bagi Bajul Ijo. Gol tunggal dicetak Bruno Moreira pada menit ke-55 memanfaatkan umpan Francisco Rivera. Keberhasilan ini terasa istimewa karena diraih tanpa kehadiran pelatih kepala, Paul Munster, yang terkena akumulasi kartu. Asisten pelatih, Uston Nawawi, sukses memimpin tim dan menjalankan strategi yang disiapkan Munster, yang tetap memberikan motivasi dari luar lapangan. Motivasi tersebut, menurut gelandang Andre Oktaviansyah, berupa ultimatum “menang atau mati” untuk mengangkat mental tim. Selain itu, dukungan penuh dari suporter setia Bonek juga menjadi faktor penting kebangkitan Persebaya, setelah sebelumnya Bonek sempat melontarkan kritik keras atas performa buruk tim. Flavio Silva, penyerang Persebaya, pun menyampaikan rasa terima kasihnya atas dukungan tanpa henti tersebut. Meskipun perjuangan masih panjang, kemenangan ini mengangkat Persebaya ke posisi runner-up klasemen sementara dengan 41 poin dan membangkitkan semangat juang tim menghadapi laga selanjutnya melawan Dewa United di Stadion Pakansari, Bogor, Jumat (21/2/2025).
