Bek sayap AC Milan yang baru, Kyle Walker, secara resmi telah bergabung dengan klub raksasa Serie A tersebut dengan status pinjaman dari Manchester City pada Februari 2025. Kepindahannya ke Italia bukan hanya sekadar mencari tantangan baru, melainkan juga diwarnai oleh sebuah kisah menarik terkait nomor punggung yang ia pilih. Walker, yang memilih nomor punggung 32, ternyata terlebih dahulu meminta izin kepada legenda sepak bola Inggris, David Beckham, yang pernah mengenakan nomor tersebut saat membela AC Milan. Melalui pesan pribadi, Walker memastikan Beckham tidak keberatan, dan mendapat respon positif berupa restu sekaligus ucapan agar Walker dapat memberikan yang terbaik. Alasan Walker meninggalkan Manchester City setelah hampir delapan tahun berkarier di sana adalah karena ia merasa membutuhkan tantangan baru untuk membangkitkan kembali gairah bermainnya setelah meraih kesuksesan besar di Premier League. Meskipun perpisahan dengan manajer Pep Guardiola terasa berat karena rasa hormat yang mendalam, Walker merasa keputusannya tepat. Kini, di AC Milan, ia berharap dapat memberikan kontribusi maksimal dan membantu tim mencapai kesuksesan di Serie A. Ia juga telah tampil dalam beberapa pertandingan sejak bergabung dan merasa telah menemukan kembali semangat bermain sepak bolanya di liga yang baru ini.
Bek sayap AC Milan yang baru, Kyle Walker, secara resmi telah bergabung dengan klub raksasa Serie A tersebut dengan status pinjaman dari Manchester City pada Februari 2025. Kepindahannya ke Italia bukan hanya sekadar mencari tantangan baru, melainkan juga diwarnai oleh sebuah kisah menarik terkait nomor punggung yang ia pilih. Walker, yang memilih nomor punggung 32, ternyata terlebih dahulu meminta izin kepada legenda sepak bola Inggris, David Beckham, yang pernah mengenakan nomor tersebut saat membela AC Milan. Melalui pesan pribadi, Walker memastikan Beckham tidak keberatan, dan mendapat respon positif berupa restu sekaligus ucapan agar Walker dapat memberikan yang terbaik. Alasan Walker meninggalkan Manchester City setelah hampir delapan tahun berkarier di sana adalah karena ia merasa membutuhkan tantangan baru untuk membangkitkan kembali gairah bermainnya setelah meraih kesuksesan besar di Premier League. Meskipun perpisahan dengan manajer Pep Guardiola terasa berat karena rasa hormat yang mendalam, Walker merasa keputusannya tepat. Kini, di AC Milan, ia berharap dapat memberikan kontribusi maksimal dan membantu tim mencapai kesuksesan di Serie A. Ia juga telah tampil dalam beberapa pertandingan sejak bergabung dan merasa telah menemukan kembali semangat bermain sepak bolanya di liga yang baru ini.
