Real Madrid berhasil melangkah ke babak 16 besar Liga Champions setelah menyingkirkan Manchester City dengan agregat 6-3. Kemenangan telak 3-1 di Santiago Bernabeu pada leg kedua memastikan langkah Los Blancos meski sempat kalah 2-3 di leg pertama di Etihad Stadium. Bintang kemenangan El Real tak lain adalah Kylian Mbappe yang mencetak hattrick gemilang.
Gol pembuka Mbappe di menit keempat langsung memberi tekanan besar pada Man City. Ia kemudian menambah dua gol lagi di menit ke-33 dan 61, memastikan kemenangan mutlak Real Madrid. Gol hiburan Man City dicetak Nico Gonzalez di masa injury time, namun sudah tak berarti lagi bagi jalannya pertandingan.
Usai pertandingan, Pep Guardiola, pelatih Man City, mengakui keunggulan Real Madrid. Ia memuji performa Los Blancos yang menurutnya lebih baik dibandingkan timnya kali ini. Guardiola menyatakan bahwa meskipun Real Madrid adalah favorit juara Liga Champions musim ini, beberapa tim lain juga berpotensi menjadi penantang serius, di antaranya Liverpool, Paris Saint-Germain, dan Barcelona.
“Madrid jelas favorit, tapi ada tim-tim bagus lainnya. Liverpool musim ini sangat impresif, Barcelona luar biasa, dan PSG dengan Luis Enrique juga tampil bagus,” ujar Guardiola. Ia menambahkan bahwa Real Madrid memiliki beberapa faktor kunci yang membuat mereka pantas difavoritkan, termasuk penguasaan bola, dinamika permainan, kecepatan, dan pressing yang efektif.
Guardiola juga menekankan pentingnya menerima kekalahan dan fokus menatap pertandingan-pertandingan berikutnya. Man City kini akan berkonsentrasi untuk meraih gelar Piala FA, finis di empat besar liga domestik, dan kembali berlaga di Liga Champions musim depan. Ia sedikit banyak merasa timnya telah bermain baik di Liga Champions selama beberapa tahun terakhir, meskipun mengakui kedekatan persaingan dengan Real Madrid di beberapa laga sebelumnya. Kekalahan kali ini, menurut Guardiola, menjadi pelajaran berharga yang harus dipetik oleh timnya.
Real Madrid berhasil melangkah ke babak 16 besar Liga Champions setelah menyingkirkan Manchester City dengan agregat 6-3. Kemenangan telak 3-1 di Santiago Bernabeu pada leg kedua memastikan langkah Los Blancos meski sempat kalah 2-3 di leg pertama di Etihad Stadium. Bintang kemenangan El Real tak lain adalah Kylian Mbappe yang mencetak hattrick gemilang.
Gol pembuka Mbappe di menit keempat langsung memberi tekanan besar pada Man City. Ia kemudian menambah dua gol lagi di menit ke-33 dan 61, memastikan kemenangan mutlak Real Madrid. Gol hiburan Man City dicetak Nico Gonzalez di masa injury time, namun sudah tak berarti lagi bagi jalannya pertandingan.
Usai pertandingan, Pep Guardiola, pelatih Man City, mengakui keunggulan Real Madrid. Ia memuji performa Los Blancos yang menurutnya lebih baik dibandingkan timnya kali ini. Guardiola menyatakan bahwa meskipun Real Madrid adalah favorit juara Liga Champions musim ini, beberapa tim lain juga berpotensi menjadi penantang serius, di antaranya Liverpool, Paris Saint-Germain, dan Barcelona.
“Madrid jelas favorit, tapi ada tim-tim bagus lainnya. Liverpool musim ini sangat impresif, Barcelona luar biasa, dan PSG dengan Luis Enrique juga tampil bagus,” ujar Guardiola. Ia menambahkan bahwa Real Madrid memiliki beberapa faktor kunci yang membuat mereka pantas difavoritkan, termasuk penguasaan bola, dinamika permainan, kecepatan, dan pressing yang efektif.
Guardiola juga menekankan pentingnya menerima kekalahan dan fokus menatap pertandingan-pertandingan berikutnya. Man City kini akan berkonsentrasi untuk meraih gelar Piala FA, finis di empat besar liga domestik, dan kembali berlaga di Liga Champions musim depan. Ia sedikit banyak merasa timnya telah bermain baik di Liga Champions selama beberapa tahun terakhir, meskipun mengakui kedekatan persaingan dengan Real Madrid di beberapa laga sebelumnya. Kekalahan kali ini, menurut Guardiola, menjadi pelajaran berharga yang harus dipetik oleh timnya.