Kabar mengejutkan datang dari dunia sepak bola Indonesia! PSSI dikabarkan sedang mendekati Jayden Oosterwolde, bek tangguh Fenerbahce di Liga Super Turki, untuk memperkuat skuad Garuda. Desas-desus ini mencuat setelah asisten pelatih Timnas Indonesia, Alex Pastoor, terlihat berada di Istanbul, Turki – tempat Fenerbahce bermarkas – dan mengunggah foto dengan latar belakang Dolmabahçe Sarayı, disertai emoji burung dan bendera Indonesia. Keberadaan Pastoor di Turki tentu memicu spekulasi tentang kemungkinan negosiasi naturalisasi Oosterwolde.
Lalu, siapakah sebenarnya Jayden Oosterwolde ini? Pemain kelahiran Zwolle, Belanda, 26 April 2001, ini memiliki darah campuran Indonesia, Belanda, dan Suriname. Kariernya cukup gemilang. Ia mengawali perjalanan sepak bolanya di akademi FC Twente, sebelum akhirnya promosi ke tim senior dan sempat dipinjamkan ke Parma di Serie B. Sejak 30 Januari 2023, Oosterwolde bergabung dengan Fenerbahce dan telah mencatatkan 62 penampilan di berbagai kompetisi, termasuk Kualifikasi Liga Champions, mencetak dua gol untuk tim berjuluk Sari Kanaryalar tersebut. Postur tubuhnya yang menjulang (189 cm) dan kemampuannya bermain di beberapa posisi – bek kiri, bek tengah, bahkan gelandang kiri – menjadi nilai jualnya. Fleksibilitasnya ini akan menjadi aset berharga bagi Timnas Indonesia.
Meskipun pernah mendapat tawaran membela Timnas Suriname, Oosterwolde sebelumnya lebih memilih Timnas Belanda. Namun, pernyataan Oosterwolde sendiri pada November 2024 melalui ESPN mengindikasikan bahwa ia belum sepenuhnya menutup pintu untuk membela Indonesia. Ia mengatakan bahwa ia belum menolak tawaran membela Indonesia, namun belum ada di agendanya.
Kehadiran Oosterwolde di Timnas Indonesia, jika terwujud, tentu akan menambah kekuatan lini belakang. Kemampuan bertahannya yang solid, kecepatan, serta kontribusinya dalam serangan menjadi daya tarik tersendiri. Pertandingan-pertandingannya di kualifikasi Liga Champions melawan FC Lugano dan LOSC Lille musim 2024/2025 menjadi bukti kualitasnya di level Eropa. Apakah PSSI berhasil mengamankan jasa pemain serba bisa ini? Kita tunggu saja perkembangan selanjutnya.
Kabar mengejutkan datang dari dunia sepak bola Indonesia! PSSI dikabarkan sedang mendekati Jayden Oosterwolde, bek tangguh Fenerbahce di Liga Super Turki, untuk memperkuat skuad Garuda. Desas-desus ini mencuat setelah asisten pelatih Timnas Indonesia, Alex Pastoor, terlihat berada di Istanbul, Turki – tempat Fenerbahce bermarkas – dan mengunggah foto dengan latar belakang Dolmabahçe Sarayı, disertai emoji burung dan bendera Indonesia. Keberadaan Pastoor di Turki tentu memicu spekulasi tentang kemungkinan negosiasi naturalisasi Oosterwolde.
Lalu, siapakah sebenarnya Jayden Oosterwolde ini? Pemain kelahiran Zwolle, Belanda, 26 April 2001, ini memiliki darah campuran Indonesia, Belanda, dan Suriname. Kariernya cukup gemilang. Ia mengawali perjalanan sepak bolanya di akademi FC Twente, sebelum akhirnya promosi ke tim senior dan sempat dipinjamkan ke Parma di Serie B. Sejak 30 Januari 2023, Oosterwolde bergabung dengan Fenerbahce dan telah mencatatkan 62 penampilan di berbagai kompetisi, termasuk Kualifikasi Liga Champions, mencetak dua gol untuk tim berjuluk Sari Kanaryalar tersebut. Postur tubuhnya yang menjulang (189 cm) dan kemampuannya bermain di beberapa posisi – bek kiri, bek tengah, bahkan gelandang kiri – menjadi nilai jualnya. Fleksibilitasnya ini akan menjadi aset berharga bagi Timnas Indonesia.
Meskipun pernah mendapat tawaran membela Timnas Suriname, Oosterwolde sebelumnya lebih memilih Timnas Belanda. Namun, pernyataan Oosterwolde sendiri pada November 2024 melalui ESPN mengindikasikan bahwa ia belum sepenuhnya menutup pintu untuk membela Indonesia. Ia mengatakan bahwa ia belum menolak tawaran membela Indonesia, namun belum ada di agendanya.
Kehadiran Oosterwolde di Timnas Indonesia, jika terwujud, tentu akan menambah kekuatan lini belakang. Kemampuan bertahannya yang solid, kecepatan, serta kontribusinya dalam serangan menjadi daya tarik tersendiri. Pertandingan-pertandingannya di kualifikasi Liga Champions melawan FC Lugano dan LOSC Lille musim 2024/2025 menjadi bukti kualitasnya di level Eropa. Apakah PSSI berhasil mengamankan jasa pemain serba bisa ini? Kita tunggu saja perkembangan selanjutnya.
